Posted by Unknown at 5:38 AM
Read our previous post
Pertunjukan sirkus menjadi tontonan paling mengasyikkan untuk keluarga. Melihat para pelaku sirkus terbang, menjaga keseimbangan, lucu, menyenangkan, menegangkan, dan lain-lain.
Namun di balik itu ada kerja keras yang harus dilakukan setiap anggota sirkus. Berlatih dan berlatih saban harinya dan pelbagai barang digunakan bahkan bisa membahayakan mereka. Ini beberapa kecelakaan sirkus paling fatal sejagat dilansir dari listverse.com.
1. Kebakaran sirkus Hatford
Kebakaran sirkus Kota Hartford, Negara Bagian Connecticut, Amerika
Serikat merupakan kecelakaan paling memakan banyak korban. Pada 6 Juli
1944 api saat itu kelompok Barnum dan Bailey, salah satu grup sirkus
tersohor di zamannya mengadakan pertunjukan hingga terlihat api
terpercik di bagian selatan tenda tahan air dari bahan gas serta lilin
parafin membuat api menyebar dengan cepat.
Sekitar 7.000 orang menonton sirkus itu panik dan mencari pintu keluar. Namun pintu ini ditutup untuk mencegah binatang sirkus lari keluar. Mereka terjebak dan beberapa bagian tenda mulai roboh. Penonton tidak lagi mempedulikan nyawa orang lain, mereka mencari selamat sendiri.
Sekitar 169 orang tewas terbakar hidup-hidup dalam kecelakaan ini sementara ratusan luka parah.
Sekitar 7.000 orang menonton sirkus itu panik dan mencari pintu keluar. Namun pintu ini ditutup untuk mencegah binatang sirkus lari keluar. Mereka terjebak dan beberapa bagian tenda mulai roboh. Penonton tidak lagi mempedulikan nyawa orang lain, mereka mencari selamat sendiri.
Sekitar 169 orang tewas terbakar hidup-hidup dalam kecelakaan ini sementara ratusan luka parah.
2. Kecelakaan kereta sirkus Wallace
Pada 22 Juni 1918 sirkus Hagenbeck Wallace mengadakan tur keliling
Amerika Serikat dengan menggunakan kereta api. Di Negara Bagian Indiana,
kereta itu berhenti sejenak untuk istirahat.
Namun melintas dari arah berlawanan kereta asal Negara Bagian Michigan, menabrak dengan keras kereta sirkus itu dengan kecepatan 35 kilometer per jam. Masinisnya tertidur jadi tidak mengetahui tanda ada kereta sirkus berhenti.
Sekitar 86 orang tewas dan 127 luka dalam kecelakaan ini.
Namun melintas dari arah berlawanan kereta asal Negara Bagian Michigan, menabrak dengan keras kereta sirkus itu dengan kecepatan 35 kilometer per jam. Masinisnya tertidur jadi tidak mengetahui tanda ada kereta sirkus berhenti.
Sekitar 86 orang tewas dan 127 luka dalam kecelakaan ini.
3. Tragedi Wallendas
Sirkus Flying Wallendas merupakan kelompok pertunjukan lama asal
Amerika Serikat. Mereka terdiri dari satu keluarga yakni Karl Wallendas,
istrinya Helen, dan beberapa orang lain, seluruhnya bertalian darah.
Mereka terkenal peniti tali paling lihai dan berani. Kadang melakukan atraksi di atas tali tanpa bantuan jaring pengaman di bawahnya. Namun sepandai tupai lompat akhirnya jatuh juga, pada 1962 saat melakukan pertunjukan membuat piramida manusia di atas tali Karl hilang keseimbangan. Tiga orang langsung terhempas ke tanah dan tewas seketika. Satu orang jatuh harus mengalami patah tulang.
Mereka terkenal peniti tali paling lihai dan berani. Kadang melakukan atraksi di atas tali tanpa bantuan jaring pengaman di bawahnya. Namun sepandai tupai lompat akhirnya jatuh juga, pada 1962 saat melakukan pertunjukan membuat piramida manusia di atas tali Karl hilang keseimbangan. Tiga orang langsung terhempas ke tanah dan tewas seketika. Satu orang jatuh harus mengalami patah tulang.
4. Tragedi sirkus Robinson
Sebuah tragedi menjadi salah satu sejarah gelap Amerika. Pada 14 Juni
1920 Sirkus James Robinson di Kota Duluth, Negara Bagian Minnesota,
Amerika Serikat memperkerjakan enam lelaki kulit hitam untuk mengangkut
pelbagai peralatan dan disaksikan Irene Tusken serta James Sullivan.
Tusken lalu mengklaim enam lelaki kulit hitam itu memperkosanya. Diadakan sidang pura-pura menyatakan seluruhnya bersalah. Mereka pun dieksekusi dengan digantung dan dipertontonkan. Belakangan baru diketahui Tusken mengarang cerita palsu.
Tusken lalu mengklaim enam lelaki kulit hitam itu memperkosanya. Diadakan sidang pura-pura menyatakan seluruhnya bersalah. Mereka pun dieksekusi dengan digantung dan dipertontonkan. Belakangan baru diketahui Tusken mengarang cerita palsu.
5. Tragedi sirkus Manders Menagerie
Thomas MacCarte merupakan pelatih singa asal Inggris dan bergabung
dengan sirkus Manders Menagerie. Pada 3 Januari 1872 dia melakukan
pertunjukan di Kota Bolton dengan puluhan singa.
Itu hari nahas Masarti. Seekor singa tanpa alasan jelas menyerangnya. Lalu tiga singa lainnya ikut menyerang, mencabik tubuhnya, memisahkan tangan, kepala, kaki, dan Masarti tewas mengenaskan di depan ratusan orang menyaksikan eksekusi itu.
Itu hari nahas Masarti. Seekor singa tanpa alasan jelas menyerangnya. Lalu tiga singa lainnya ikut menyerang, mencabik tubuhnya, memisahkan tangan, kepala, kaki, dan Masarti tewas mengenaskan di depan ratusan orang menyaksikan eksekusi itu.
No comments:
Post a Comment