Posted by Unknown at 5:43 AM
Read our previous post
Sejak kecil, seringkali orang tua mengajarkan anaknya untuk tidak melakukan kebiasaan buruk seperti menggigit kuku jari, makan di tempat tidur, meludah, bersendawa, atau kentut di depan umum. Namun sebenarnya beberapa kebiasaan buruk justru baik untuk kesehatan.
Berikut adalah beberapa kebiasaan buruk yang bisa membantu kesehatan Anda, seperti dilansir oleh Daily Mail (08/04).
1. Menggigit kuku tangan
Menggigiti kuku adalah kebiasaan buruk yang ingin ditinggalkan oleh
banyak orang. Padahal sebenarnya menggigit kuku bisa memberikan manfaat
untuk kesehatan Anda. Dr Hilary Longhurts dari Bart's NHS Trust
menjelaskan bahwa kebiasaan menggigit kuku bisa meningkatkan kekuatan
sistem kekebalan tubuh.
"Kecuali tangan Anda sangat kotor, bakteri yang mengenai tubuh Anda ketika menggigit kuku akan memperkuat sistem kekebalan tubuh," ungkap Longhurst.
Hal ini karena sistem kekebalan tubuh memiliki memori yang bisa mengingat jenis bakteri apa yang pernah ditaklukkannya. Ketika menghadapi bakteri, sistem kekebalan tubuh akan menggali ingatannya, yang disebut memori lymphocytes, dan melepaskan senjata yang sesuai untuk menaklukkan bakteri tersebut.
"Kecuali tangan Anda sangat kotor, bakteri yang mengenai tubuh Anda ketika menggigit kuku akan memperkuat sistem kekebalan tubuh," ungkap Longhurst.
Hal ini karena sistem kekebalan tubuh memiliki memori yang bisa mengingat jenis bakteri apa yang pernah ditaklukkannya. Ketika menghadapi bakteri, sistem kekebalan tubuh akan menggali ingatannya, yang disebut memori lymphocytes, dan melepaskan senjata yang sesuai untuk menaklukkan bakteri tersebut.
2. Bersendawa
Bersendawa dengan keras, yang dinilai tak sopan oleh orang tua,
sebenarnya bisa melindungi tubuh dari gas asam lambung. gas yang keluar
saat seseorang bersendawa tak hanya berisi angin atau udara yang dihirup
melainkan juga berisi karbon dioksida dan substansi dari dalam lambung.
Menahan sendawa justru bisa menyebabkan masalah pencernaan seperti
sariawan lambung atau peradangan. Hal ini karena bakteri dalam perut
terkadang juga bisa mengeluarkan hidrogen yang menyebabkan peradangan.
3. Kentut
Sama seperti bersendawa, kentut sebenarnya juga penting dilakukan.
Tubuh manusia harus mengeluarkan kotoran dalam tubuhnya. Tak hanya
berbentuk padat tetapi juga berupa gas. Jika Anda makan pada jam tujuh
malam, pada pukul dua pagi Anda pasti sudah merasakan perut penuh dengan
gas. Ini berarti tubuh harus segera mengeluarkan gas untuk melancarkan
pencernaan. Jika ditahan, kemungkinan besar Anda akan merasakan rasa
sakit dan kembung.
4. Menggeretakkan jari
Suara gemeletuk jari ketika digeretakkan mungkin mengganggu banyak
orang. Banyak yang menyarankan agar ini tak dilakukan karena bisa
melukai atau bahkan melemahkan otot dan tulang pada tangan. Namun
sebenarnya hal tersebut tidak benar.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang melakukan kebiasaan menggeretakkan tangan selama lima tahun memiliki sendi dan tulang yang sama sehatnya dengan orang yang tak memiliki kebiasaan tersebut. Menggeretakkan tangan juga bisa membuat persendian semakin fleksibel.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang melakukan kebiasaan menggeretakkan tangan selama lima tahun memiliki sendi dan tulang yang sama sehatnya dengan orang yang tak memiliki kebiasaan tersebut. Menggeretakkan tangan juga bisa membuat persendian semakin fleksibel.
5. Makan di tempat tidur
Ini adalah kebiasaan yang pasti akan dilarang oleh semua orang tua.
makan di tempat tidur bisa membuat kasur menjadi kotor. Namun sebenarnya
makan di tempat tidur bisa membuat lambung lebih rileks dan membantu
pencernaan lebih lancar. Tentu saja, ketika makan di tempat tidur, Anda
harus duduk dengan tegal, sehingga postur tubuh tidak menekan lambung
dan menghambat pencernaan. Meksi begitu, tetap saja makan di meja makan
merupakan pilihan yang lebih baik. Jika terpaksa, Anda bisa makan di
tempat tidur.
6. Meludah
Meludah mungkin kebiasaan buruk yang tak boleh dilakukan di sembarang
tempat, apalagi di tempat umum. Namun sebenarnya meludah bisa membantu
Anda bernapas lebih baik. Ketika berolahraga tubuh memproduksi lebih
banyak air liur. Hal ini karena jika biasanya bernapas cukup melalui
hidung, ketika berolahraga kita cenderung bernapas melalui mulut juga.
Untuk itu, tubuh melindungi diri dari udara dengan memproduksi lebih
banyak air liur.
Ternyata, beberapa kebiasaan buruk di atas memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh. Meski begitu, mungkin jika di depan umum ada baiknya untuk tidak melakukannya terlalu sering. Terutama untuk meludah, karena meludah juga bisa menjadi perantara penularan penyakit.
Ternyata, beberapa kebiasaan buruk di atas memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh. Meski begitu, mungkin jika di depan umum ada baiknya untuk tidak melakukannya terlalu sering. Terutama untuk meludah, karena meludah juga bisa menjadi perantara penularan penyakit.
No comments:
Post a Comment