Comments

Tuesday, April 30, 2013

7 Hal yang memicu konflik rumah tangga

Posted by at 5:11 AM Read our previous post
7 Hal yang memicu konflik rumah tangga
Perdebatan sengit antar pasangan suami istri bukan hal sepele yang bisa ditolerir. Setiap konflik butuh solusi untuk bisa mendamaikan hati masing-masing pasangan. Memendam perasaan dan tidak adanya solusi untuk konflik yang terjadi dalam rumah tangga dapat memicu pertengkaran hebat yang bisa berujung pada perceraian. Berikut adalah tujuh hal yang memicu konfik rumah tangga, seperti dilansir womansday.com.

1. Berat sebelah

Ketika salah satu pasangan merasa beban dalam rumah tangga berat sebelah, ini akan memicu konflik yang menyulut pada egosentris masing-masing pasangan. Akibatnya, jika tidak ditangani dengan baik, ketimpangan itu lambat laun akan berujung pada perceraian. Sebaiknya, bagi tugas rumah tangga dengan lebih adil. Suami bisa membantu istri membersihkan rumah di hari libur. 

2. Kesehatan 

Masalah kesehatan bisa menjadi konflik dalam rumah tangga. Hal ini terutama dipicu oleh sikap pria yang kekanak-kanakan dalam menghadapi penyakitnya. Dibanding wanita, pria lebih sering menolak untuk diajak ke dokter ketika sakit. Meski terlihat sepele, masalah kecil ini juga bisa memperburuk hubungan suami istri jika tidak ditangani dengan baik.

3. Menjatuhkan wibawa pasangan di depan anak

Baik pria ataupun wanita, semua tidak boleh menjatuhkan wibawa pasangan di depan anak. Perilaku ini sungguh melukai hati pasangan. Apalagi jika salah satu pasangan melakukannya dengan sengaja. Hargailah posisi pasangan Anda di depan anak-anak sehingga, anak juga menghargai orang tua mereka. 

4. Terlalu hemat dan boros

Pasangan yang sudah menikah harus pintar dalam mengelola keuangan bersama. Jangan menghabiskan uang secara tidak terprogram sehingga mengakibatkan pertengkaran antara pasangan. Diskusikan dengan pasangan tentang anggaran bulanan rumah tangga Anda sehingga lebih terencana. 

5. Menghabiskan terlalu banyak waktu untuk bekerja

Seimbangkan hidup Anda dengan memberi perhatian yang cukup untuk keluarga dan pasangan. Jangan hanya menghabiskan waktu Anad dengan menatap layar komputer dan akhirnya mengacuhkan keluarga. Adakalanya, di mana keluarga butuh kehadiran Anda. 

6. Membiarkan keluarga atau teman membuat pasangan tidak nyaman

Perlakuan tidak menyenangkan dari teman dan keluarga bisa membuat pasangan merasa tidak nyaman. Campur tangan orang tua atau teman Anda dalam hubungan rumah tangga juga dapat mengikis kepercayaan pasangan pada Anda. Betapa tidak, sebuah pernikahan dibangun oleh dua orang yang saling mencintai dan percaya. Namun, haruskah Anda menodai kepercayaan itu dengan membiarkan keluarga dan teman Anda mendikte Anda tentang rumah tangga Anda.

7. Selalu komplain

Mengeluh adalah hal yang lumrah karena tidak ada manusia yang luput dari itu. Namun, terus mengeluh tentang ketidakmampuan dan ketidakberhasilan Anda di hadapan pasangan, membuat pasangan lambat laun tidak menghargai Anda. Dan akhirnya, ia menilai Anda sebagai orang yang tidak tegas dan pengecut. 

Inilah tujuh hal yang memicu konflik rumah tangga. Carilah solusi untuk semua konflik yang terjadi dalam rumah tangga Anda dan pasangan agar tetap langgeng sampai akhir hayat!

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
© Aris Wildan is powered by Blogger - Template designed by Stramaxon(enhanced by aris wildan) - Best SEO Template