Posted by Unknown at 6:09 AM
Read our previous post
Kanker usus besar disebabkan oleh pertumbuhan sel yang tidak wajar di daerah usus besar. Untuk mendeteksi kanker usus besar ini, ada metode yang disebut kolonoskopi, yaitu memasukkan selang ke bagian anus yang memiliki kamera untuk menemukan polip di dinding usus.
Demi mencegah atau menurunkan risiko kanker usus besar, sebenarnya ada beberapa cara mudah yang bisa Anda lakukan. Apa saja? Simak selengkapnya seperti yang dilansir dari Huffington Post berikut ini.
1. Gandum utuh
Peneliti dari Inggris dan Belanda menyebutkan bahwa konsumsi
makanan berbahan gandum utuh mampu menurunkan risiko kanker usus besar.
Meskipun buah dan sayur mengandung serat, namun ternyata konsumsi makanan tersebut tidak menurunkan risiko kanker usus besar. Artinya, memang ada nutrisi dari gandum utuh yang memiliki kemampuan mencegah kanker.
Meskipun buah dan sayur mengandung serat, namun ternyata konsumsi makanan tersebut tidak menurunkan risiko kanker usus besar. Artinya, memang ada nutrisi dari gandum utuh yang memiliki kemampuan mencegah kanker.
2. Aspirin
Penelitian lain dari Belanda menyatakan kalau mengonsumsi
aspirin setiap hari mampu menurunkan risiko meninggal akibat kanker usus
besar.
Sayangnya, konsumsi aspirin ini hanya berlaku pada orang-orang yang sudah didiagnosis kanker usus besar. Kesempatan bertahan hidup mereka terbukti lebih lama jika mengonsumsi aspirin setiap hari dibanding yang tidak minum aspirin sama sekali.
Sayangnya, konsumsi aspirin ini hanya berlaku pada orang-orang yang sudah didiagnosis kanker usus besar. Kesempatan bertahan hidup mereka terbukti lebih lama jika mengonsumsi aspirin setiap hari dibanding yang tidak minum aspirin sama sekali.
3. Cokelat
Penelitian yang melibatkan tikus percobaan laboratorium
menyebutkan kalau karsinogen pemicu kanker usus besar menurun jumlahnya
ketika tikus diberi cokelat.
Hal ini dikarenakan cokelat mengandung nutrisi berupa polyphenol yang mampu menurunkan risiko kanker besar. Sayangnya belum ada penelitian serupa yang melibatkan manusia.
Hal ini dikarenakan cokelat mengandung nutrisi berupa polyphenol yang mampu menurunkan risiko kanker besar. Sayangnya belum ada penelitian serupa yang melibatkan manusia.
4. Jahe
Penelitian dalam jurnal Cancer Prevention Research
membuktikan kalau mengonsumsi 2 gram suplemen jahe setiap hari juga
mampu menurunkan risiko kanker usus besar.
Khasiat dari jahe tersebut dilaporkan ampuh meminimalisir adanya inflamasi di area usus besar, kondisi umum yang memang bisa memicu kanker.
Khasiat dari jahe tersebut dilaporkan ampuh meminimalisir adanya inflamasi di area usus besar, kondisi umum yang memang bisa memicu kanker.
5. Musik klasik
Jika ingin melakukan pemeriksaan kanker usus besar,
sebaiknya pergilah ke dokter yang memutar musik klasik ketika melakukan
kolonoskopi. Sebab penelitian menyebutkan kalau dokter seperti itu
berkesempatan lebih tinggi untuk menemukan polip di usus besar.
Dengan menemukan polip, pencegahan terhadap kanker bisa dilakukan. Sehingga Anda pun berisiko kecil terkena penyakit tersebut.
Dengan menemukan polip, pencegahan terhadap kanker bisa dilakukan. Sehingga Anda pun berisiko kecil terkena penyakit tersebut.
6. Olahraga
Sama seperti jenis kanker dan penyakit lainnya, jagalah
kesehatan Anda dengan cara rajin berolahraga. Setidaknya lima kali atau
lebih dalam seminggu.
Sebab menurut penelitian dalam jurnal Cancer Causes and Control, kanker usus besar bisa diturunkan risikonya dengan berolahraga lima kali atau lebih dalam seminggu.
Penyebab kenapa buah berry tersebut mampu mencegah kanker usus besar adalah karena kandungan antioksidan tinggi di dalamnya. Antioksidan tersebut memerangi radikal bebas yang menyebabkan kerusakan DNA dan memicu kanker.
Sebab menurut penelitian dalam jurnal Cancer Causes and Control, kanker usus besar bisa diturunkan risikonya dengan berolahraga lima kali atau lebih dalam seminggu.
7. Sayuran
Sayuran, khususnya yang berdaun hijau pun sebaiknya rajin Anda konsumsi demi mencegah risiko kanker usus besar.
Sayuran berdaun hijau itu contohnya adalah brokoli, kale, kembang kol, atau kubis. Setidaknya Anda harus makan 58 gram sayuran berdaun hijau dalam sehari untuk menurunkan risiko kanker usus besar.
Sayuran berdaun hijau itu contohnya adalah brokoli, kale, kembang kol, atau kubis. Setidaknya Anda harus makan 58 gram sayuran berdaun hijau dalam sehari untuk menurunkan risiko kanker usus besar.
8. Buah berry
Sebuah penelitian yang melibatkan tikus percobaan menemukan bukti bahwa senyawa dalam raspberry hitam memiliki kekuatan anti kanker usus besar.
Penyebab kenapa buah berry tersebut mampu mencegah kanker usus besar adalah karena kandungan antioksidan tinggi di dalamnya. Antioksidan tersebut memerangi radikal bebas yang menyebabkan kerusakan DNA dan memicu kanker.
No comments:
Post a Comment