Comments

Wednesday, February 20, 2013

Satu pasien virus mirip SARS akhirnya meninggal

Posted by at 4:41 AM Read our previous post

Beberapa waktu lalu, sebanyak tiga orang di Inggris dikabarkan positif terkena infeksi virus mirip SARS. Salah satu dari mereka, pria berusia 39 tahun, akhirnya meninggal Minggu lalu di Birmingham's Queen Elizabeth Hospital.
Pria tersebut terkena virus mirip SARS dari ayahnya yang juga terinfeksi setelah berkunjung ke Pakistan dan Timur Tengah. Sampai saat ini, sudah ada 12 korban virus mirip SARS dan enam di antara mereka meninggal dunia.
Virus mirip SARS ini disebut dengan coronavirus yang menyebabkan penderita batuk-batuk, sulit bernapas, dan demam. Kondisi tersebut pun bisa memicu pneumonia dan gagal ginjal.
Disebut mirip SARS karena gejala dari infeksi penyakit virus baru tersebut memang sama. Meskipun demikian, coronavirus yang bisa menular ke sesama manusia ini masih dianggap tidak terlalu mematikan jika dibandingkan dengan SARS.
Pasien lain yang merupakan ayah dari penderita yang meninggal kini masih dirawat secara intensif di rumah sakit di Manchester. Sementara anggota keluarga lain yang juga tertular berada di rumah sakit di Birmingham.
Peneliti lantas menduga bahwa coronavirus tertular ke sesama manusia melalui dahak dan air liur yang keluar dari bersin atau batuk pasien.
Sebagaimana dilansir dari Daily Mail, pasien yang meninggal telah menderita virus mirip SARS ini dalam jangka waktu yang cukup lama. Sehingga kekebalan tubuhnya sudah sangat lemah.
"Satu pasien meninggal, sementara ayah dari pasien masih menerima perawatan intensif. Satu orang pasien lagi dipastikan sudah mulai membaik kondisinya," papar juru bicara Health Protection Agency.
Menurut peneliti, coronavirus sebenarnya bisa dilawan dengan sistem kekebalan tubuh manusia. Peneliti juga menduga cara kerja virus itu adalah dengan melakukan penetrasi pada lapisan pernapasan di paru-paru dan menyerang sistem imun.
Sekarang para ilmuwan dari Kantonal Hospital di Swiss mencoba untuk melakukan metode pengobatan dengan interferon - komponen sistem imun yang telah berhasil melawan penyakit yang disebabkan virus. Caranya adalah dengan melindungi bagian lapisan paru-paru yang memang menjadi penghalang pertama terhadap virus yang menyerang pernapasan.
Dr Volker Thiel sebagai salah satu peneliti pun menyampaikan, karena tubuh manusia tidak mempersiapkan diri melawan coronavirus, makanya orang dengan kekebalan tubuh rendah bisa terkena penyakit ini.

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
© Aris Wildan is powered by Blogger - Template designed by Stramaxon(enhanced by aris wildan) - Best SEO Template