Posted by Unknown at 9:52 PM
Read our previous post
Pola makan, kebiasaan merokok atau minum alkohol sering disebut sebagai penyebab kanker. Namun sebenarnya ada banyak pula hal yang diam-diam memicu kanker. Apa saja? Simak selengkapnya seperti yang dilansir dari ABC News berikut ini.
Detergen
Beberapa detergen mengandung bahan dioksan yang bisa memicu kanker. Sebuah penelitian bahkan pernah membuktikannya, meskipun hanya menggunakan tikus percobaan laboratorium. Namun demi meminimalisir risiko kesehatan, sebaiknya pilih detergen yang tidak mengandung bahan dengan kata 'oxynol' atau 'eth' karena kemungkinan ada kandungan dioksan di dalamnya.
Pelicin pakaian
Produk pelicin pakaian memang efektif menghilangkan kusut pada baju. Akan tetapi beberapa produk tersebut mengandung formalin yang memicu kanker. Jadi sebaiknya batasi penggunaan produk pelicin pakaian demi menurunkan risiko serangan kanker.
Kentang goreng, keripik, dan roti
Selain makanan yang disebutkan, donat ternyata juga bisa jadi hal yang diam-diam memicu kanker. Sebab makanan berkarbohidrat tinggi yang dimasak dengan suhu tinggi bisa membentuk acrylamide, senyawa yang bersifat karsinogen - menyebabkan kanker.
Styrofoam
Penggunaan styrofoam sebagai pembungkus makanan dan minuman memang cukup efisien. Akan tetapi senyawa di dalam benda tersebut bisa merusak DNA dan menyebabkan kanker. Selain styrofoam, hindari pula penggunaan kotak dan botol plastik saat mengonsumsi makanan.
Brown rice
Banyak ahli nutrisi menyarankan agar konsumsi nasi putih diganti menjadi brown rice karena kadar seratnya yang lebih tinggi. Akan tetapi beberapa produk brown rice ternyata mengandung arsenik yang bisa memicu kanker. Untuk meminimalisir hal tersebut, cuci beras sampai bersih agar kadar arsenik di dalamnya bisa luntur.
E-cigarette
Bukan cuma rokok yang bisa menyebabkan kanker, tiruan rokok atau e-cigarette ternyata juga sama. Jadi jika tidak ingin meningkatkan risiko kanker, sebaiknya jauhi keduanya, baik itu rokok maupun e-cigarette.
Itulah berbagai hal yang diam-diam bisa memicu kanker. Semoga bermanfaat.
No comments:
Post a Comment