Comments

Wednesday, March 6, 2013

Masalah kebersihan bikin pasangan bertengkar 104 kali setahun

Posted by at 4:47 AM Read our previous post

Tampaknya masalah kebersihan rumah dan perbedaan pendapat mengenai siapa yang harus bertanggung jawab atas kebersihan rumah masih bisa menyebabkan pertengkaran bagi pasangan menikah.
Sebuah survei menunjukkan bahwa setidaknya pasangan melakukan 104 kali pertengkaran dalam setahun gara-gara masalah kebersihan rumah. Hal ini ditemukan peneliti setelah melakukan pengamatan terhadap 2,4 miliar pasangan.
Mereka menemukan bahwa pasangan bisa bertengkar dua kali seminggu mengenai siapa yang seharusnya membersihkan rumah. Pertengkaran ini bahkan menjadi serius hingga berdampak pada kehidupan seksual mereka dan bisa menyebabkan keretakan dalam rumah tangga.
Faktanya, 1/3 wanita menolak untuk berhubungan seksual ketika mereka sibuk membersihkan rumah, melipat baju kotor, atau membenahi tempat tidur. Sekitar 18 persen pasangan bahkan bertengkar minimal sekali setiap minggu mengenai siapa yang sering membuat rumah menjadi berantakan.
Keluhan terbesar para wanita adalah ketika pria seringkali meletakkan pakaian sembarangan di lantai, kursi, atau meja. Yang lebih parah, sekitar 18 persen pria masih percaya bahwa membersihkan rumah adalah pekerjaan wanita, dengan hanya lima persen pria yang mau bertanggung jawab atas kebersihan rumah mereka.
Sekitar 16 persen wanita berteriak pada pasangan mereka untuk melakukan bersih-bersih. Sementara 10 persen menjanjikan sesuatu untuk pasangan jika mereka mau membersihkan rumah. Namun, sekitar 33 persen wanita tak mau menambah masalah dan membersihkan rumah mereka sendiri.
Tak cuma wanita, pria juga punya keluhan sendiri terhadap pasangannya. Sekitar 18 persen pria sering mengeluh pasangan mereka memiliki terlalu banyak alat kosmetik, sementara 17 persen mengeluh ketika pasangan mereka punya terlalu banyak sepatu. Sementara itu, sekitar 31 persen pria mempercayai bahwa pasangan mereka memiliki terlalu banyak barang yang tak penting.
Penelitian ini menunjukkan bahwa stereotip masih berlaku. Misalkan pria yang tak peduli kebersihan dan wanita yang punya terlalu banyak alat make up, seperti dilansir oleh Daily Mail (01/03).
Stellos Klosses, seorang psikoterapi menjelaskan bahwa bagi wanita rumah yang berantakan adalah tanda bahwa pasangan tidak memahami dan tak peduli dengan perasaan mereka. Jika ini terjadi, wanita akan semakin sering mengomel dan mencari kesalahan pasangan. Namun akhirnya, omelan wanita ini seringkali dianggap pria sebagai cara wanita untuk merendahkan dirinya.
Tak heran jika masalah kebersihan rumah saja bisa membesar, bahkan mempengaruhi kehidupan seksual dan keutuhan rumah tangga. Apakah Anda juga sering bertengkar dengan pasangan masalah kebersihan rumah?

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
© Aris Wildan is powered by Blogger - Template designed by Stramaxon(enhanced by aris wildan) - Best SEO Template