Posted by Unknown at 5:44 AM
Read our previous post
Kaki memiliki tugas berat setiap harinya. Sebab kaki harus menopang seluruh bagian tubuh saat beraktivitas. Maka dari itu, kesehatan kaki tentu sangat penting untuk dijaga.
Meskipun sudah melakukan perawatan kaki di salon, terkadang urusan kecantikan saja tidak cukup. Jadi lakukan juga beberapa langkah mudah untuk menjaga kesehatan kaki seperti yang dilansir dari Huffington Post berikut ini.
1. Saat lecet
Alas kaki terkadang meninggalkan bekas luka lecet yang menyakitkan setelah dikenakan dalam waktu yang lama.
Untuk mencegahnya, selalu gunakan alas kaki yang nyaman dan tidak menyakitkan. Selain itu, sebaiknya lepas alas kaki jika memang punya kesempatan.
Namun senyaman apapun sebuah sandal atau sepatu, kaki juga bisa lecet. Kalau sudah begini, bersihkan lukanya dengan alkohol kemudian lindungi dengan plester.
Untuk mencegahnya, selalu gunakan alas kaki yang nyaman dan tidak menyakitkan. Selain itu, sebaiknya lepas alas kaki jika memang punya kesempatan.
Namun senyaman apapun sebuah sandal atau sepatu, kaki juga bisa lecet. Kalau sudah begini, bersihkan lukanya dengan alkohol kemudian lindungi dengan plester.
2. Kulit pecah-pecah
Kaki dengan kulit pecah-pecah bukan cuma tidak cantik, tetapi juga
tidak sehat. Penyebabnya biasanya adalah penggunaan sepatu hak tinggi
yang berlebihan.
Cara mengatasi kulit pecah-pecah bisa dilakukan dengan mengoleskan pelembap secara rutin.
Meskipun demikian, kulit pecah-pecah bisa jadi tanda penyakit. Misalnya jamur, psoriasis, tiroid, sampai diabetes. Untuk lebih memastikannya, sebaiknya konsultasikan segera dengan dokter.
Cara mengatasi kulit pecah-pecah bisa dilakukan dengan mengoleskan pelembap secara rutin.
Meskipun demikian, kulit pecah-pecah bisa jadi tanda penyakit. Misalnya jamur, psoriasis, tiroid, sampai diabetes. Untuk lebih memastikannya, sebaiknya konsultasikan segera dengan dokter.
3. Memilih sandal
Sandal paling nyaman dipakai untuk keluar rumah. Namun sebaiknya perhatikan sandal yang digunakan untuk situasi tertentu.
Misalnya saat jalan-jalan di pantai, di gunung, atau melakukan perjalanan jauh. Karena keperluan sandal berbeda, Anda perlu memilih sandal sesuai dengan bahan dan kekuatannya.
Meskipun terlihat sepele, tak jarang kaki bisa cedera karena sandal. Jadi jangan remehkan pemilihan alas kaki yang satu ini.
Misalnya saat jalan-jalan di pantai, di gunung, atau melakukan perjalanan jauh. Karena keperluan sandal berbeda, Anda perlu memilih sandal sesuai dengan bahan dan kekuatannya.
Meskipun terlihat sepele, tak jarang kaki bisa cedera karena sandal. Jadi jangan remehkan pemilihan alas kaki yang satu ini.
4. Saat telanjang kaki
Berjalan dengan telanjang kaki memang paling nyaman. Tetapi sebaiknya
jangan membiasakan diri untuk melakukannya ketika keluar rumah. Sebab
kontaminasi dengan benda-benda kecil dan runcing bisa menimbulkan
infeksi penyakit.
Meskipun berada di dalam rumah, penggunaan alas kaki juga dianjurkan. Misalnya sandal boneka untuk menopang dan melindungi kaki.
Meskipun berada di dalam rumah, penggunaan alas kaki juga dianjurkan. Misalnya sandal boneka untuk menopang dan melindungi kaki.
5. Kaki berkeringat
Jika sebagian orang mengalami masalah kulit kaki pecah-pecah, yang lain justru memiliki kaki yang cenderung sering berkeringat.
Kaki berkeringat selain tidak nyaman ternyata juga memicu risiko infeksi. Salah satu cara mengatasinya adalah dengan memakai kaus kaki.
Trik alami kedua untuk mengurangi keringat berlebih pada kaki adalah dengan merendamnya di dalam air teh hitam selama 30 menit.
Cara paling mudah agar kuman tidak masuk ke dalam rumah adalah jangan memakai alas kaki di luar rumah saat berada di dalam. Begitu juga sebaliknya.
Kesehatan sangat mahal harganya. Selain menjaga kesehatan organ tubuh dalam, jangan malas untuk memerhatikan bagian kaki juga ya!
Kaki berkeringat selain tidak nyaman ternyata juga memicu risiko infeksi. Salah satu cara mengatasinya adalah dengan memakai kaus kaki.
Trik alami kedua untuk mengurangi keringat berlebih pada kaki adalah dengan merendamnya di dalam air teh hitam selama 30 menit.
6. Pedikur aman
Banyak orang suka pergi ke salon dan melakukan perawatan pedikur
untuk kakinya. Padahal proses pedikur kebanyakan tidak aman bagi
kesehatan kaki.
Disebut tidak aman karena alat yang digunakan jelas kurang steril. Pasalnya sudah banyak pengunjung salon yang dilayani dengan peralatan yang sama.
Jika ingin melakukan pedikur yang lebih aman, sebaiknya bawa alat sendiri dari rumah. Selain itu, jangan mencukur bulu kaki 24 jam sebelum melakukan pedikur demi meminimalisir infeksi pada kaki.
Disebut tidak aman karena alat yang digunakan jelas kurang steril. Pasalnya sudah banyak pengunjung salon yang dilayani dengan peralatan yang sama.
Jika ingin melakukan pedikur yang lebih aman, sebaiknya bawa alat sendiri dari rumah. Selain itu, jangan mencukur bulu kaki 24 jam sebelum melakukan pedikur demi meminimalisir infeksi pada kaki.
7. Waspada kuman
Perhatikan selalu area jalan atau tempat yang didatangi. Pastikan kaki tetap berada dalam kondisi bersih demi mencegah infeksi kuman penyakit.
Cara paling mudah agar kuman tidak masuk ke dalam rumah adalah jangan memakai alas kaki di luar rumah saat berada di dalam. Begitu juga sebaliknya.
Kesehatan sangat mahal harganya. Selain menjaga kesehatan organ tubuh dalam, jangan malas untuk memerhatikan bagian kaki juga ya!
No comments:
Post a Comment