Posted by Unknown at 5:50 AM
Read our previous post
Sudah sejak bertahun-tahun yang lalu orang berlomba-lomba menemukan penjelasan ilmiah mengenai bagaimana manusia jatuh cinta. Setiap tahunnya selalu ada hasil penelitian baru di bidang ini yang mampu mengejutkan manusia. Berikut adalah 9 hasil penelitian terbaru mengenai hubungan asmara yang dilakukan pada tahun 2013 ini, dilansir dari MSN.
1. Wanita lebih bahagia daripada pria setelah bercerai
Menurut penelitian terbaru yang dilakukan oleh
tim peneliti dari London's Kingston University, wanita merasa lebih
bahagia setelah bercerai. Setelah 5 tahun pasca perceraian, para mantan
istri lebih mampu hidup tanpa beban dan mencapai tingkat produktivitas
yang lebih tinggi daripada pria. Para peneliti menyimpulkan bahwa hal
ini disebabkan oleh perasaan merdeka yang dirasakan setelah berhasil
'bebas' dari pernikahan yang tidak bahagia.
2. Masalah keuangan adalah penyebab perceraian tertinggi
Masalah keuangan ternyata adalah pemicu sebagian
besar perceraian yang terjadi di seluruh dunia. Sonya Britt, seorang
psikolog dari Kansas State University, melaporkan bahwa masalah uang
selalu menjadi bom waktu yang bisa meledak kapanpun dalam sebuah
kehidupan rumah tangga. Pasangan suami istri membutuhkan waktu yang
lebih lama untuk berbaikan jika masalah utama pertengkarannya adalah
uang. Hal ini disebabkan karena masalah uang ternyata mampu menyinggung
ego dari masing-masing suami istri.
3. Pria lebih sering mengalah saat bertengkar dengan pasangan
Tidak seperti yang banyak orang duga, ternyata
pria lebih sering mengalah daripada wanita saat bertengkar. Dilaporkan
oleh tim psikolog dari The University of Arizona, pria sering secara
tidak sadar mengikuti alur emosi pasangannya saat bertengkar. Ini
dilakukan pria untuk menghindari konflik, karena wanita biasanya memang
lebih agresif dalam menggali penyebab pertengkaran. Agar pertengkaran
tidak berlarut-larut, pria cenderung menjadi pihak yang 'mendinginkan'.
4. Pria tidak memikirkan tentang seks sesering yang Anda duga
Penelitian ilmiah dari Duke University
melaporkan bahwa ternyata para pria tidak memikirkan seks setiap 7 menit
sekali, seperti yang menjadi anggapan umum masyarakat selama ini.
Para peneliti memberikan kuesioner harian kepada para partisipan pria selama 1 bulan untuk melihat kecenderungan berpikir mereka tentang seks. Ketika para partisipan ini ditanyai seberapa sering mereka memikirkan seks pada akhir penelitian, ternyata hasilnya sangat berbeda dari kuesioner yang telah diberikan. Para pria mengatakan bahwa mereka memikirkan seks lebih dari 20 kali sehari, padahal nyatanya tidak. Ini membuktikan bahwa selama ini pria hanya berusaha menuruti apa yang dikatakan masyarakat dari mereka mengenai seks.
Para peneliti memberikan kuesioner harian kepada para partisipan pria selama 1 bulan untuk melihat kecenderungan berpikir mereka tentang seks. Ketika para partisipan ini ditanyai seberapa sering mereka memikirkan seks pada akhir penelitian, ternyata hasilnya sangat berbeda dari kuesioner yang telah diberikan. Para pria mengatakan bahwa mereka memikirkan seks lebih dari 20 kali sehari, padahal nyatanya tidak. Ini membuktikan bahwa selama ini pria hanya berusaha menuruti apa yang dikatakan masyarakat dari mereka mengenai seks.
5. Pasangan jarak jauh lebih bahagia
Peneliti L. Crystal Jiang dari City University
of Hong Kong mengungkapkan bahwa ternyata para pasangan suami istri
jarak jauh malah lebih bahagia ketimbang pasangan suami istri yang
tinggal serumah. Hal ini dikarenakan para pasangan jarah jauh lebih
berusaha untuk menyenangkan satu sama lain karena adanya jarak yang
memisahkan. Kehidupan seksual bisa jadi tidak memuaskan, namun kepuasan
batin yang dirasakan karena komunikasi yang selalu terbangun membuat
mereka lebih bahagia.
6. Fitur wajah seorang wanita bisa menentukan langgeng atau tidaknya hubungan asmara
Wanita berwajah bulat telur atau oval memang
terlihat lebih menarik karena proporsional. Namun sayangnya, wanita yang
memiliki wajah seperti ini menjadi incaran para pria untuk hubungan
jangka pendek saja. The British Journal of Psychology menerbitkan sebuah
penelitian yang menunjukkan bahwa pria lebih memilih wanita dengan
bentuk wajah yang tidak bulat telur sempurna untuk dijadikan istri. Hal
ini dihubungkan dengan ego pria yang tidak menginginkan pasangannya
diinginkan orang lain.
7. Tidur terpisah bisa membuat pasangan suami istri lebih bahagia
Menurut sebuah penelitian dari Ryerson
University di Toronto, 30-40% pasangan suami istri (sampel diambil
secara acak dari seluruh dunia) memilih untuk lebih sering tidur
terpisah. Ada beberapa di antaranya yang memilih tidur dengan
anak-anaknya, ataupun tidur sendiri di ruang televisi. Ternyata, hal ini
malah dapat membuat mereka lebih bahagia. Dengan tidur terpisah,
pasangan suami istri mendapatkan tidur yang lebih berkualitas sehingga
dapat membuat pikiran lebih tenang dan damai.
8. Pria ingin wanita sesekali mentraktir saat kencan
Sebuah penelitian dari Chapman University di
Orange, California, menunjukkan bahwa 2 dari 3 pria ingin pasangan
mereka sesekali mentraktir saat kencan atau makan di luar bersama
anak-anak. Meski begitu, mereka memang sedikit merasa bersalah jika
membiarkan pasangannya membayar. Sedangkan hasil dari koresponden
wanita, separuh dari mereka sudah pernah mentraktir pasangan saat kencan
atau membayar acara makan malam keluarga.
No comments:
Post a Comment